Pandeglang, JinNewsOne.Com - Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Pandeglang terkait projek rehabilitasi yang sedang dikerjakan di alun-alun Pandeglang di sikapi LSM-AMPB (Aliansi Masyarakat Pandeglang Bersatu). Hal itu dikatakan Ilham Kamil, ketua LSM AMPB, kepada Pojokjurnal Pada Kamis (10/10/2004).
“Iya, saya dan rekan-rekan sedang menyikapi projek rehabilitasi alun-alun yang sumber dananya dari DAU-SG (Dana Alokasi Umum-Spesifik Grant),” Ucap Ilham.
Berdasarkan hasil pantauan tim kami ke lokasi pekerjaan beberapa hari lalu, banyak hal yang harus dipertanyakan, diantaranya soal pengecoran jalan dan rehabilitasi lapangan basket yang penggunaan bahan materialnya sesuai tidak dengan Standar Nasional Indonesia (SNI), selain itu juga teknis pekerjaan nya seperti apa, misalkan cornya manual apa langsung,” Ungkapnya.
Masih dikatakan Ilham, “hal yang wajar apabila kami mempertanyakan kepada Dinas atau Bidang terkait karena kami sebagai masyarakat punya hak juga untuk tahu soal projek rehabilitasi alun-alun itu,” tandasnya.
Hal senada dikatakan Ketua Dewan Pimpinan Kabupaten Forum Komunikasi Masyarakat Banten (DPK-FKMB), Yusup Al Ayubi, “menurut saya, jawaban dari konsultan pengawas atas pertanyaan yang dilontarkan oleh rekan-rekan pada saat audiensi tadi jawabannya kurang mendasar dan meyakinkan,” kata Usup.
Memang kami tidak tau lebih spesifik akan hal itu, karena kami tidak memegang data yang berkaitan dengan seluruh pekerjaan itu, Namun saya rasa ada yang janggal terkait penggunaan material dan komposisi seperti apa standar hasil mutu dan kualitasnya nanti ketika pekerjaan coran jalan yang mengelilingi lapangan itu dikerjakan dengan cara manual.
“Sedangkan anggaran yang digelontorkan untuk projek rehabilitasi alun-alun ini jumlahnya milyaran rupiah,” pungkas Yusup.
(Ucu/Uban)
« Prev Post
Next Post »